Longsor di Kawasan SDN 1 Bedalisodo: Timbun 3 Motor dan Rumah, Kerugian Rp 50 Juta
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Dede Nana
15 - Nov - 2025, 05:50
JATIMTIMES - Bencana longsor terjadi di kawasan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Bedalisodo, Dusun Sengon, Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Berdasarkan laporan terbaru pada Sabtu (15/11/2025), material longsor turut merusak rumah warga hingga menimbun tiga motor yang mengakibatkan kerugian mencapai puluhan juta.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan menyebut, longsor yang terjadi di area sekolahan tersebut terjadi pada Jumat (14/11/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. "Namun kami baru mendapatkan informasi adanya longsor tadi (Sabtu, 15/11/2025) siang," ujarnya.
Baca Juga : Tren Wisata Kuliner di Kota Kediri, Kopi Pagi Pecinan Ngangenin Tawarkan Bangunan Kuno Tiong Hoa
BPBD Kabupaten Malang kemudian menindaklanjuti laporan tersebut dengan turut berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. Hingga akhirnya pada Sabtu (15/11/2025), personel gabungan dari unsur BPBD Kabupaten Malang, Pemerintah Kecamatan Wagir, personel TNI dan Polri, Perangkat Desa Dalisodo, para relawan bersama masyarakat setempat mendatangi lokasi kejadian guna melakukan serangkaian penanggulangan pasca kejadian longsor.
"Hujan intensitas tinggi yang juga terjadi di wilayah Dusun Sengon mengakibatkan longsor di sekitar area musala pada SD Negeri 1 Bedalisodo," ujar Sadono.
Dampaknya, material longsor menimpa bagian atap dan dinding belakang rumah warga. Selain itu, tiga unit sepeda motor juga turut tertimbun material longsor.
"Pada peristiwa longsor tersebut, bangunan pagar dan pondasi dengan volume 5x10 meter juga roboh," imbuh Sadono.
Baca Juga : Diguyur Hujan Lebat, Pohon Roboh Tutup Akses Jalan Sarangan - Cemoro Sewu
Pada Sabtu (15/11/2025) sore, personel gabungan yang dilibatkan masih melakukan kerja bakti pembersihan material longsor. "Nihil korban jiwa, sementara untuk perkiraan nilai kerugian mencapai Rp 50 juta," pungkasnya.
