Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Ungkapan Warga Griya Santa Dukung Jalan Tembus: Harga Rumah Saya jadi Bisa Ikut Naik

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

23 - Oct - 2025, 14:16

Placeholder
Dinding yang berdiri di lahan PSU Kota Malang yang di RW 12 Kelurahan Mojolangu rencananya akan dibongkar untuk dibangun jalan tembus. (Foto: Riski Wijaya/ MalangTIMES).

JATIMTIMES - Pembangunan jalan tembus Perumahan Griya Santa mendapat dukungan dari berbagai pihak. Mulai dari masyarakat umum, pengemudi ojek online (ojol) hingga warga di dua RW yang rencananya bakal dilintasi jalan tembus tersebut, yakni RW 9 dan RW 12 Kelurahan Mojolangu.

Hal tersebut artinya cukup menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang berharap bahwa jalan tembus itu dapat segera dibangun. Tak hanya untuk kepentingan lalu-lintas saja, namun juga memperhatikan hal lain. 

Baca Juga : Sempat Kabur, Keponakan Kades Pemerkosa Mahasiswi Berhasil Dirigkus Satreskrim Polres Jember

Salah satunya diungkapkan oleh seorang warga RW 12 Perumahan Griya Santa Kelurahan Mojolangu. Ia keberatan jika identitasnya diungkapkan untuk pemberitaan, namun ia berkenan jika pendapatnya disampaikan ke publik melalui berita. 

Ia mengaku bahwa jika jalan tembus itu jadi dibangun, maka harga rumahnya kemungkinan besar juga akan ikut naik. Sehingga, ia mengaku tak keberatan jika jalan tembus itu segera dibangun. 

"Jika rencana itu terealisasi, harga rumah saya juga ikut naik, jadi saya memang tidak keberatan. Sebenarnya saya tidak mempermasalahkan itu (Rencana Pembangunan Jalan tembus)," ujarnya. 

Informasi didapat media ini, saat ini warga tengah dimintai persetujuan untuk bersepakat menolak. Persetujuan itu dilakukan secara door to door melalui sebuah form. 

Seorang warga lain mengaku bahwa sebenarnya, banyak dari warga Perumahan Griya Santa mengaku netral dengan rencana pembangunan jalan tembus tersebut. 

"Kalau saya pribadi itu gak mempermasalahkan, dibongkar monggo, tidak dibongkar juga tidak apa-apa, tapi kalau dibongkar dan rencana jalan tembus berjalan, harga tawar rumah saya jadi naik," jelasnya.

Baca Juga : Peringatan HSN di Jatim, Khofifah dan Gus Iqdam Singgung Peran Santri untuk Indonesia

Sebagai informasi, realisasi pembangunan jalan tembus tersebut hampir mendekati pasti. Saat ini, agar jalan tembus itu dapat dibangun, pemerintah kota (Pemkot) Malang terlebih dahulu harus membongkar dinding pemisah antara RW 9 dan RW 12 Kelurahan Mojolangu. 

Rencana pembangunan jalan tembus ini pun diproyeksikan sebagai salah satu solusi dalam mengurai kemacetan di ruas Jalan Candi Panggung menuju Jalan Soekarno-Hatta. 

Apalagi, berdasarkan analisa dan kajian dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, derajat kejenuhan di ruas jalan tersebut mendekati angka 1. Sedangkan idealnya, derajat kejenuhan pada sebuah jalan berkisar di angka 0,5 hingga 0,7. 

Selain itu berdasarkan penelusuran media ini dari Dinas PUPRPKP Kota Malang, seluruh ruas jalan di Perumahan Griya Santa saat ini telah berstatus sebagai jalan umum.


Topik

Peristiwa Pembukaan Jalan Kota Malang Jalan Tembus Griya Santa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Sumenep Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Sri Kurnia Mahiruni