MALANGTIMES - Meski telah dua bulan berlalu, pelantikan Wakil Bupati (Wabup) Malang tak kunjung dilaksanakan. Padahal, Mohamad Sudarman sudah menang telak dalam pemilihan Wabup di DPRD Kabupaten Malang, awal Oktober 2019 lalu.
Polemik terkait pergantian Direktur RSUD Kanjuruhan, Kepanjen, akhirnya bermuara juga ke Dewan Pengawas Rumah Sakit Pendidikan (Dewas RS Pendidikan).
Berlokasi di Pendapa Agung Kabupaten Malang, seluruh staf Pemkab Malang sampai pemerintah desa berduyun-duyun memadati lokasi acara.
Bagi politikus PKB ini, persoalan jabatan bupati definitif, bukan hal yang terlalu penting. Dirinya menegaskan, walau tak menjabat sebagai bupati definitif, proses perjalanan pemerintahan tetap berjalan normal dan tidak ada hambatan apapun.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus mendorong sektor pertanian.
Kabupaten Malang adalah penyumbang gula tebu yang terbilang besar di Jawa Timur (Jatim), yaitu 1/3 dari produksi tebu yang dihasilkan para petani.
Ada yang ganjil dengan permintaan Wakil Bupati (Wabup) Malang Sanusi terkait pernyataannya mengenai peraturan daerah (perda) retribusi jasa umum. Khususnya mengenai retribusi perpakiran yang dianggapnya telah usang dan tidak sesuai kondisi saat ini.
Menelisik pendapatan asli daerah (PAD) sebagai bagian dari sumber pembangunan di daerah, tentunya tidak bisa dilepaskan dengan adanya badan usaha milik daerah (BUMD). Tak terkecuali dengan kondisi yang ada di Kabupaten Malang.
Wakil Bupati (Wabup) Malang Sanusi kembali menyampaikan sebuah harapan besar kepada masyarakat. Kini, Sanusi menjanjikan kepada para pemilik industri kecil menengah (IKM) bakal mendapatkan outlet penjualan di sekitar kawasan exit tol Mapan (Malang-Panda
Presiden Joko Widodo kembali mengambil kebijakan untuk menaikkan gaji pokok pegawai negeri sipil (PNS) atau yang kini disebut aparat sipil negara (ASN). Baik yang aktif maupun yang sudah pensiun dengan rata-rata kenaikan 5 persen.
Wakil Bupati (Wabup) Malang HM. Sanusi kembali melontarkan pernyataan terbilang berani dalam beberapa persoalan terkait kebijakan program dan anggaran yang belum bisa dipastikan terealisasi.
Wakil Bupati (Wabup) Malang HM. Sanusi mengeluarkan warning atau peringatan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Malang. Peringatan tersebut terkait dengan tiga program strategis yang diracik oleh Bupati Malang Dr H Rendra Kresna di
Di tengah arus egosentris yang kian menguat dalam masyarakat, kegiatan sosial yang terus tumbuh di Kabupaten Malang menjadi antitesa dari perubahan sosial dalam masyarakat.
End of content
No more pages to load
