Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Kerap Diterjang Bencana dari Puting Beliung hingga Longsor, Ini yang Dilakukan BPBD Kabupaten Malang

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : A Yahya

05 - Nov - 2025, 14:39

Placeholder
Peta sebaran kejadian bencana hidrometeorologi yang terjadi pada sejumlah kecamatan di Kabupaten Malang pada awal November 2025. (Foto: BPBD Kabupaten Malang for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Bencana hidrometeorologi marak terjadi di Kabupaten Malang. Pada awal November 2025, bencana mulai dari tanah longsor, pohon tumbang, banjir, hingga yang terparah bencana angin kencang puting beliung terjadi di sejumlah titik pada beberapa kecamatan di Kabupaten Malang.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mengungkapkan, bencana hidrometeorologi mulai dari cuaca ekstrem yang memicu terjadinya angin kencang hingga banjir tersebut terjadi pada tujuh kecamatan. Yakni meliputi Kecamatan Ngantang, Dau, Pagak, Kepanjen, Gondanglegi, Dampit, dan Ampelgading.

Baca Juga : DLH Kota Malang Gerak Cepat, Amankan Ribuan Pohon Kota dari Ancaman Tumbang

"Bencana hidrometeorologi yang terjadi pada awal November (2025) tersebut meliputi tiga kejadian tanah longsor, satu kejadian banjir, satu kejadian cuaca ekstrem, dan tiga kejadian pohon tumbang," beber Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan kepada JatimTIMES, Rabu (5/11/2025).

Sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya, total delapan kejadian bencana hidrometeorologi tersebut tersebar di tujuh kecamatan. Rinciannya, kejadian cuaca ekstrem yang memicu terjadinya angin kencang terjadi pada dua dusun yakni Dusun Krajan dan Semanding, Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau. "Dampaknya, 137 rumah warga dan tiga fasum (fasilitas umum) rusak, serta dua korban mengalami luka-luka pada peristiwa angin kencang tersebut," terang Sadono.

Kemudian, untuk bencana banjir dilaporkan terjadi di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading. Pada peristiwa tersebut, dilaporkan 38 rumah warga sempat tergenang banjir. "Selain itu juga ada dua korban yang dilaporkan hilang terseret arus sungai dan saat ini masih dalam pencarian," ujarnya.

Sementara itu, untuk bencana tanah longsor dilaporkan terjadi di tiga kecamatan. Yakni di Kecamatan Ngantang, Dampit, dan Ampelgading. "Longsor mengakibatkan tiga rumah warga serta satu fasilitas umum rusak. Tanah longsor juga mengakibatkan akses jalan terhambat," terang Sadono.

Lanjut, untuk kejadian pohon tumbang terjadi di tiga kecamatan. Yakni meliputi Kecamatan Pagak, Kepanjen, dan Gondanglegi. "Pohon tumbang mengakibatkan akses jalan menjadi terhambat," ujar Sadono.

Baca Juga : Kalender Jawa Rabu Legi 5 November 2025: Jangan Bepergian Jauh

Perlu diketahui, rekapan data kejadian bencana hidrometeorologi tersebut dilaporkan dalam kurun tanggal 1-2 November 2025. Artinya, potensi bencana masih rawan terjadi di Kabupaten Malang mengingat saat ini telah memasuki musim hujan. Sehingga rawan memicu terjadinya bencana Hidrometeorologi.

Terbaru, pada Selasa (4/11/2025), cuaca ekstrem kembali memicu terjadinya pohon tumbang di Jalan Raya A. Yani, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Pohon tumbang menutup sebagian jalan raya yang menghubungkan Jalan A. Yani-Kepanjen, sehingga mengganggu akses lalu lintas.

Pasca penanganan kejadian pohon tumbang tersebut, BPBD Kabupaten Malang telah berkoordinasi dengan pihak terkait. Termasuk berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Malang. "Dinas Bina Marga juga telah melakukan pemotongan pohon yang sudah kering yang dikhawatirkan rawan tumbang," pungkas Sadono.


Topik

Peristiwa bencana kabupaten malang bpbd kabupaten malang sadono irawan bencana hidrometeorologi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Sumenep Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

A Yahya

Peristiwa

Artikel terkait di Peristiwa